MBNews, Tarakan – Moment Masa Pengenalan Kehidupan Mahasiswa (Mapehima) Universitas Borneo Tarakan (UBT) dimanfaatkan oleh pedagang pernak-pernik di pasar THM dengan menjual atribut perlengkapan khas mahasiswa yang mengikuti Mapehima.
Salah satu pedagang yang ditemui MBNews, Jumat (29/8/2014) malam Alam mengakui, sudah mengetahui adanya proses Mapehima yang dilaksanakan dan biasanya mahasiswa mencari-cari atribut khas diantaranya slayer berwarna-warni dan kaos kaki bola warna-warni.
“Ini sudah tiap tahun banyak yang cari-cari barang atribut mahasiswa, yang paling laku slayer warna-warni dan kaos kaki bola, karena beda jurusan beda warna slayer dan kaos kaki.” Ujar Alam
Bahkan secara khusus Alam berkeliling di seputaran pasar THM untuk mencari-cari mahasiswa baru dan langsung menawarkan kepada mereka. Dari penjualan pernak-pernik tersebut Alam dan rekan-rekan pedagang lainnya meraup untung yang lumayan.
“Lumayan mas, biasanya 1 slayer saya jual Rp. 10.000 dan sepasang kaos kaki bola sampai Rp. 20.000 itupun untungnya sudah bagus.” Ungkapnya tersenyum
Alam menambahkan selain dapat untuk, dirinya senang dapat membantu kalangan mahasiswa yang biasanya mengalami kesulitan mencari barang-barang seperti ini, karena permintaan senior-senior mereka di kampus suka aneh-aneh. (HFA)